Mimpi yang jadi kenyataan

Hai, aku 36 th seorang suami dari Yuke, yang kata teman2 sih cantik dan up to date, bapak dari 3 orang anak yang lucu dan sedang berkembang. Gak ada yang salah dengan Yuke cuman sifatnya sedikit egois dan sangat possesif. Selain itu juga karena sifatku yang suka becanda, rada genit dan selalu berfantasi untuk dapat berhubungan intim dengan wanita lain sehingga kami sering ribut. dengan dengan coba untuk tuliskan pengalamanku dengan rani.

Siang itu begitu terik dan menyengat, kuputuskan untuk mendinginkan badan di war-net sekitar kampus tempat aku ambil program pasca. 'Hai' terdengar suara cewek memanggil, aku menoleh, ternyata Rani 34 th, salah satu teman dikelasku. Meskipun telah mempunyai anak 4, namun penampilannya selalu sexy dengan tubuh indah yang selalu terjaga.

Rani sadar akan potensinya untuk memikat lelaki, sehingga gak salah kalau dari awal bertemu, aku telah terpesona dan selalu berangan-2 untuk ML dengannya. "Lagi ngapain?" tanyaku sambil mendekatinya. 'Aku mo cari referensi buat paper 1 minggu lagi' jawabnya, 'mas ngapain?'. "gue gerah pengen ngadem aja" jawabku sambil belagak mo menciumnya. 'yee, beraninya cuman gituan' jawabnya menggoda. Memang selama berinteraksi dengan teman-teman aku dianggap OMongDOang, NoActTalkOnly, dan juga disebut ketua partai IkatanSuamiTakutIstri.

'mas, bantuin donk nyari referensi, ntar gue traktir deh' katanya. "oke, sayang, kalo buat kamu segalanya kuberikan" jawabku ngerayu. Dalam box yang rada sempit, kami duduk berdua, aku terangkan cara mencari makalah dengan memasukkan keywordnya, tapi aku jadi gak sabaran ngeliat caranya pegang mouse..lelet sih. 'Sini aku yang cari" kataku, 'emang knapa sih??' jawabnya mempertahankan mouse. 'Loe sih lelet' kataku coba merebut mouse, Tapi Rani nahan sampai akhirnya mousenya jatuh. Tuh khan kataku sambil membungkuk mo ngambil mouse. Rani sengaja ngalangin tanganku dengan kakinya, so.., aku beranikan diri untuk memegang betisnya, dengan rada gemetar aku usap lembut betisnya, tanganku merambat perlahan kearah belakang lututnya terus ke arah paha.

Sambil menengok wajahnya aku teruskan aktivitasku, ternyata Rani menikmati usapanku.., Rani malah selonjor wah senangnya aku ..
Tak terasa telah 2 jam terlewati hanya dengan obrolan dan sentuhan2 ringan namun cukup berarti untuk kelanjutan hubungan kami. Lebih kurang jam 2.30 setelah print out beberapa journal, Rani menepati janjinya, dan dengan menggunakan mobil masing2 kami ke sebuah restoran kecil yang menyajikan menu utama nasi goreng kambing.

"Paa.. cepet masukin.. mama udah gak tahan..", namun aku teruskan jilatanku di vagina yuke istriku.. sambil tanganku bergerilya memilin puting susunya yang coklat dan telah mengeras. Paa.. ayo.. dong.. dijepitnya kepalaku dengan pahanya sambil pinggulnya bergoyang sampai aku sesak napas. Aku masih tak menghiraukan rancauan Yuke, malah kuteruskan aktivitasku dengan menghisap vaginanya.. Ohh desah Yuke, .. terasa cairan asin nan nikmat telah keluar.. jepitannya pahanya mengendor.. Sekarang giliranku ya ma ..Aku segera tancapku penisku, aku genjot tubuh istriku dengan irama yang kadang perlahan sesekali kuhentak2an tubuhnya. Setelah 5 menit aku berpacu, dan sesaat akan mencapai orgasme.. tiba-tiba HP ku bergetar dengan ringer yang menunjukkan SMS. Siapa sih kirim SMS tengah malam? tanya yuke heran .. 'Udah biarin aja, emang gue pikirin, papa udah hampir nih.. tanggung, jawabku sambil terus memompa. Akhirnya aku bisa mencapai orgasmeku.., kusemprotkan sperma ke dalam rahimnya dengan perasaan puass.

Saat Yuke ke kamar mandi membersihkan diri, aku buka SMS.. Alamak..ternyata dari rani, 'Lagi ngapain say, pasti kambingnya nanduk deh hehehe, besok sibuk gak?'. Tak lama setelah Yuke balik disisiku telfon rumah berdering 3 kali, sebelum dimatikan. Aku kira Rani yang telfon, Sialan loe .. emang gak ada kerjaan apa , ni anak, pikir gue.

Jam 730 Rani telfon, 'mas, gue semalem susah tidur, makanya loe gue gangguin'katanya, 'Banyak nyamuk?' tanyaku sok polos.. 'loe sih kmaren pake raba2' jawabnya, "baru juga raba2 belon yang laen, hehehehe".. sahutku tertawa "Pagi ini aku mo ke bengkel, ganti olie, siangan baru ke kampus" kataku menjawab pertanyaannya. "loe gue jemput yah, gue lagi off gak ada kegiatan, ok?" katanya menawarkan diri, "oke sayang, jemput aku di bengkel ya".

Akhirnya, Rani datang lebih kurang jam 900 memakai dengan Starlet birunya., berkaca mata gelap dan kaos ketat, 'Sexy amirr' aku menyapanya. Oh baru tau??, sorri ya emang dari bayi aku udah sexy, sahutnya. Hehehe, aku cuman bisa ketawadan mikir ni anak pasti lagi horny.. 'mo kmana nih pagi2, mo diskusi? Tanyaku berlagak bloon, 'terserah loe aja deh' katanya keluar mobil dan menyerahkan ke aku. Jangan nyesel ya,.. Ntar kalo diapa-apain.., emang kamu mo ngapain gue sih tanyanya bloon tapi nyebelin banget.

Kularikan Starletnya dengan lincah kearah timur Jakarta dan beruntunglah aku karena banyak kamar yang masih kosong. Aku masukkan mobil ke garage, belum sempat matiin mesin Rani keluar and naik.. Sepertinya udah biasa deh.. waktu aku naik, Rani tiduran dengan berselimut rapat.. Langsung aku terkam Rani yang ternyata telah bugil dibalik selimut dengan buas, aku cium bibirnya, dia membalas tak kalah binal, sambil tangannya berusaha melucuti pakaianku. Kuremas2 kencang toket Rani yang tak seberapa besar itu (34 B) kuciumi tengkuk jenjang indahnya, sambil tiduran kugesek2kan penisku. 'Mas rian (suaminya) udah 1 minggu diluar kota, puasin aku ya??, aku tau kamu sering mandangin aku penuh nafsu katanya sambil berdiri mengatur posisi 69. duh mak inilah surga dunia yang terbentang tepat didepan mukaku, betapa indah pussy yang merekah merah muda itu, aku gemes banget dan segera aku jilat, aku mo rasakan nikmatnya cairan surgawinya.

Rani yang tengah mengulum penisku, bereaksi, saat lidahku melewati daerah sensitifnya, pantatnya bergoyang seakan menahan lidahki tetap disana. fuck me darling.. oh dii situ diamm ohh ditekannya pinggulnya sampai aku sulit bernafas.., ohh sayang.. enak sekali isapanmu.. oh belum pernah aku rasa seperti ini.. Diapain sih.. Kataku tersengal2 menahan nikmat. Kontolmu enak mass.. aku suka.. aku mau kamu entotin,.. katanya.

Saat itu aku rasakan vaginanya telah banjir banget ..dan semua aku hisap.. Fuck me darling dia berseru, dia berdiri dan jongkok diatas monas miniku, beberapa saat setelah dia tunggangin, aku bangkit dan balikkan badannya..segera .. aku genjot dia dengan penuh nafsu, Mas kamu buas banget, dia memekik aku suka.. entot aku sepuasmu, wuahh enak.. kontol mu kenceng banget sih.. wahh teruss.. pintanya untuk tetap menahan ritme keluar masuk penisku.., vaginanya basah banget sampai terdengar berkecipak saat aku genjot tubuhnya, karena banyaknya cairan,.. Rani berbalik, sekarang aku diatas lagi ya, katanya mengambil handuk dan mengeringkan cairan yang melelh dari vaginanya.

Rani menari diatas miniature monasku sambil menggigit bibirnya.. enak ..mas.. tanyanya.. "your pussy soo delicious, kayanya emang disediain buat aku deh, kataku memujinya.. pas banget ama punyaku,.. Kita harus sering seperti ini sahutku..merem melek menikmati permainannya.. tak lama Rani berbalik rebahan sambil berkata, aku pengen gaya miring mas, katanya sambil mengangkat kaki kanannya.

aku sodok vagina basahnya.. wow..I fell that its very tight, cuman sebentar aja aku bisa bertahan.. maa.. im coming desahku, im yours darling.. Do what u wanna do.. Sahutnya.. didalem apa diluar, kataku.. didalem aja,.. Aku juga mo dapet nih.. tambah cepet sayang.., ouhh dia memekik keras sambil tangannya mencengkeram sprei saat aku semprotkan spermaku ke dalam vaginanya, .. "sayang, aku dapat.. katanya histeris,.. saat itu pula aku merasakan pijitan2 dari otot vagina Rani yang seolah-olah menahan agar penisku gak keluar.

Setelah istirahat 15 menit, Rani kembali memegang dan berusaha membangkitkan gairahku kembali, digigit2nya lembut puting susuku, sambil digesek2kan vaginanya pada penisku yang perlahan2 naik, Hebat ni anak, pikirku .. Bisa2nya dia kencengin penisku dalam waktu singkat.., segera aku sambut keinginannya, dengan berbagai gaya..akhirnya waktu 3 jam terlewati dengan berderingnya HP. Tertulis dari Yuke, istriku.. Setelah 2 kali miss Call, aku angkat telfonnya. Dengan alasan sibuk diskusi aku bilang aku akan menelponnya nanti. Pertempuran kami akhiri dengan mandi bersama dibawah shower air panas dan saling menyabuni ..dan janjian akan melakukannya lagi..

Seorang wanita yang menjadi impianku telah datang dialah tipe yang aku cari selama ini, Betapa beruntungnya aku, selama ini dirimu selalu kuimpikan, Hari itu mimpiku menjadi kenyataan.. Sepertinya aku akan ketagihan untuk ngentot lagi.. semoga hubungan ini tetap akan terjalin selama mungkin..
Rani.. aku sayang kamu..

Tamat

---